Sharing is Caring

Sebagai makhluk sosial, wajar banget, deh, kalau kita senang berbagi dengan orang lain. Nggak selalu berbagi materi, sekedar berbagi cerita gembira dan sedih juga bikin hati lega. Senang karena jadian dengan gebetan yang sudah kita incar sejak tahun lalu, sedih karena diputusin pacar, sampai bete berat pas dimarahin guru gara-gara telat ngumpulin tugas… Rugi banget kalau hanya disimpan sendiri.

Berbagi kesenangan dan kesedihan memang hak kita sebagai seorang individu. Tapi, kita tetep kudu melihat situasi dan kondisi, tuh, pas mau ‘berbagi’. Ini dia hal-hal yang mesti kita perhatikan:

1. Pilih waktu

Waktunya belajar malah digunakan buat curhat dengan sahabat? Wah, harus hati-hati, nih. Nggak hanya sahabat yang terganggu karena belajarnya gga selesai gara-gara mendengarkan curhatan kita, teman juga akan menganggap kita sebagai sosok yang tidak professional dan tidak bisa diandalkan.

Jika masalah kita memang benar-benar berat dan harus ‘ditumpahkan’ segera, kabari sahabat lewat sms untuk mengajak ketemu sore nanti atau akan meneleponnya pas waktu istirahat. Belajar dan masalah pribadi sama-sama beres, kan!

2. Topik bervariasi

Kemarin curhat pada sahabat soal kebiasaan buruk pacar. Pagi ini kita menelpon sahabat lagi tentang tema yang sama. Malam nanti kita juga berencana kembali membombardir sahabat dengan cerita yang sama. Bukannya mendapat empati, kita malah bisa ditinggaklan oleh sahabat!

Coba kalau kita diposisinya, pasti kita gga tahan, kan, mendengar kasus yang sama tiap hari? Boleh saja hati ini panas karena pacar, tapi ceritanya cukup sekali saja. Jika kita masih kesal dan gga ingin bikin kesal sahabat, ungkapkan, deh, perasaan kita itu dalam bentuk tulisan di blog atau buku harian.

3. Nggak sembarangan orang

Urusan yang menyangkut perasaan memang penting dan gga bisa dihindari. gga heran, pas lagi seneng atau sedih, maunya kita meluapkan seluruh perasaan kita. Cuma, kita mesti memilih orang yang mau kita ajak berbagi. Jangan sampai membagi cerita dengan semua orang yang kita temui. Bisa-bisa, kita jadi bahan gossip. Pilihlah orang yang memang bisa kita percaya, terutama jika menyangkut hal sensitif..